JURNAL PRAKTIKUM
KIMIA ORGANIK I
DISUSUN OLEH :
M.
RIYO AGUNG KURNIA
(NIM
: A1C118011)
DOSEN
PENGAMPU:
Dr.
Drs. SYAMSURIZAL, M.Si
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA
PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2020
I.
Judul : Reaksi-Reaksi
Hidrokarbon
II.
Hari, Tanggal : Rabu, 4 Maret
2020
III.
Tujuan : Adapun tujuan dilakukannya
praktikum ini yaitu:
1.
Dapat
menegetahui perbedaan sifat kimia
hidrokarbon alifatik jenuh dan tak jenuh.
2.
Dapat
mengetahui jenis reaksi kimia untuk membedakan senyawa hidrokarbon.
3.
Dapat
mengetahui teknk pengujian senyawa hidrokarbon.
IV.
Landasan Teori
Hidrokarbon
memiliki atom penyusun carbon dan hidrogen. Berdasarkan strukturnya hidrokerbon
terbagi 3 bagian yaitu alkane, alkena dan alkuna. Alkana memiliki ikatan
tunggal sedangkan alkena dan alkuna memiliki ikatan rangkap yaitu rangkap dua
dan tiga.Hidrokarbon aromatic adalah senyawa yang mempunyai 6 elektron dalam
strukturnya(Tim Kimia Organik,2016)
Senyawa hidrokarbon terdiri dari atom karbon dan hidrogen
yang dapat membentuk senyawa dengan ikatan tunggal maupun ikatan rangkap dua.Dilihat
dari tingkat kejenuhannya dibagi 3 yaitu alkana, alkena dan alkuna.Salah satu
pemanfaatan hidrokarbon adalah penggunaan bahan bakar kendaraan yang telah
melewati berbagai reaksi, baik pembakaran sempurna ataupun pembakaran tidak
sempurna.Tentunya dibantu dengan katalis untuk mempercepat reaksi, misalnya aluminium
klorida yang membuat rantai hidrokarbon
bercabang (http://syamsurizal.staff.unja.ac.id/2019/01/21/reaksi-reaksi-hidrokarbon/ )
Hidrokarbon adalah senyawa yang terdiri dari atom
karbon dan hidrogen. Kedua unsur tersebut berikatan membentuk sebuah rantai.
Contohnya adalah metana, yaitu hidrokarbon dengan 1 atom carbon dan 4 atom
hydrogen. Ia merupakan hidrokarbon paling sederhana, sebab ia mengandung ikatan
kovalen tunggal, dan dialam ia merupakan komponen utama dalam gas alam(Marsuali,2004).
Menurut Sumarjo(2010), hidrokarbon memiliki
sifat-sifat, antara lain :
1.
Bersifat
non polar
2.
Titik
didih semakin tinggi sesuai jumlah atom karbon.
3.
Dengan
halogen, dan mengalami reaksi subtitusi.
4.
Dapat
mengalami oksidasi dengan gas oksigen.
5.
Menghasilkan
sejumlah energi pada reaksi pembakaran.
Dalam senyawa aoromatik, hidrokarbon yang paling
poluler adalah benzene. Benzena memiliki ikatan konjugasi dengan enam atom
karbon. Benzena memiliki ikatan rangkap dua dan ikatan tunggal yang membentuk
struktur molekul saat ia berikatan. Contoh dari senyawa oromatik yaitu PAH (Poly
Aromatic Hydrocarbon). PAH merupakan senyawa yang memiliki dua cincin benzene.
PAH bersifat racun, ia terbentuk melalui reaksi pembakaran tidak sempurna(Riswiyanto,2009)
V. Alat
dan Bahan
5.1 Alat
Alat yang
digunakan dalam percobaan ini yaitu :
1.
Tabung
reaksi
2.
Pipet
tetes
3.
Kertas
lakmus
4.
Tabung
reaksi besar
5.
Gelas
piala
6.
Batu
didih
5.2 Bahan
Bahan yang
digunakan dalam percobaan ini yaitu :
1.
Sikloheksana
2.
Benzena
3.
Brom/CCl4
4.
Potongan
besi
5.
Aquades
6.
Kalium
permanganate
7.
Asam
sulfat
8.
Asam
nitrat
VI. Prosedur
Kerja
6.1 Brom dalam Karbon Tetraklorida
6.2 Brom
6.3 Larutan Kalium Permanganat
6.4 Asam Sulfat Pekat
6.5 Asam Nitrat
Berikut ini Adalah video
yang dapat menjadi referensi untuk melakukan praktikum diatas.
Permasalahan :
1.
Pada
video, mengapa bahan yang digunakan dalam percobaan minyak goring. Apa Fungsi
dari penggunaan minyak goring?
2.
Pada
video, apa fungsi penambahan KMNO4 dalam reaksi tersebut?
3.
Pada
video, apa yang menyebabkan warna ungu hilang dari campuran?
Assalamualaikum, saya Diana Sari (A1C118096) akan mencoba menjawab pertanyaan no 2. Fungsi KMnO4 yaitu sebagai larutan pengoksidasi. Terimakasih..
BalasHapusassalamualaikum wr. wb
BalasHapusbaik disinisaya ulul azmi kan mencoba menjawab nomor 3. yaitu warna ungu hilang terjadi karena adanya rekasi dari ion MnO4 dengan alkana dan alkuna membentuk glikol dan endapan coklat dari MnO2
Assalamualaikum, saya Sari Bulan akan membantu menjawab pertanyaan nomor 1, karena minyak goreng salah satu termasuk hidrokarbon tak jenuh dan fungsinya adalah memudahkan praktikan dalam mencari bahan untuk uji hidrokarbon sebab minyak goreng mudah dan praktis untuk didapatkan
BalasHapus